Tata cara Shalat Istikharah Dan Doa shalat Istikharah:: Shalat
Istikharah merupakan shalat sunnah yg mengerjakannya untuk memohon
petunjuk Allah karena yg ada di antara dua keputusan dan
merasakan ragu-ragu saat akan memutuskan suatu hal.
Secara akal kita emang dapat memilih mana yg terbaik, bagus yg
akan kita pilihkan dan kita putuskan. Akantetapi kita hanyalah makhluk
yg selalu inginkan yg terbaik lagi, maka sudah seperlunya kita lebih
dulu
memohon petunjuk kpada Allah ta'ala Al Hadii ( Yg Maha Pemberi Petunjuk
).
Dalam kehidupan sehari-hari kita pastinya kita sering berhadapan pada beberapa pilihan/putusan yg sering
membuat kita menjadi bingung dan bahkan ragu - ragu buat memilih atau memutuskan. Umpamanya di saat kita perlu memutuskan siapa yg lebih ideal buat jodoh anda,si anu atau sifulan ataupun memilih kemana kita melanjutkan sekolahnya, atau mencari kerja.kita bingung dan ragu
Dengan Kasih SayangNya Allah SWT melalui Rasulullah SAW
memberikan kita solusi pada kita dengan Shalat Istikharah memohon petunjuk.
Dalam hal ini masalahnya tidaklah dibatasi. Sesudah shalat istikharah,
maka dengan Ijin Allah kita akan diberikan petunjuk mantapnya hati kita didalam memutuskan.
Dalam pengertiannya, apa pun yg diberikan sesudah kita melaksanakan
shalat sunnah istikharah, itu merupakan yang terbaik bagi kita, biarpun bisa
jadi tak sesuai dengan yg kita inginkan. Di situlah sikap
kita terima apa pun yg telah ditakdirkan Allah ta'aka bagi kita.
Dalil tentang disunnatkan untuk shalat sunnah istikharah merupakan hadist Rasulullah saw.Beliau bersabda, “Bila salah seorang dari kalian berkehendak
(menginginkan dengan kuat) melaksanakan sesuatu hal, hendaklah dia menunaikan
shalat sunnah dua raka'at, Lalu mengucap doa:
Saat yang terbaik untuk Shalat sunnah Istikharah
Pada dalilnya shalat sunnah istikharah bisa dilakukan kapan pun,
selain dari saat-saat yang dilarang untuk shalat wajib. Tetapi para ulama menganjurkan di saat sepertiga tengah malam terakhir sepertimana Shalat sunnah Tahajud karna jika dilaksanakan diwaktu tersebut dapat menjadi lebih menghadirkan kekhusyukan kita.
Niat Untuk Shalat Istikharah
Lafadz niat atau niat shalat Istikharah iaalah seperti berikut dibawah.
'Ushalli sunnatan istikharati rak'ataini adaan lillahi ta'alaa
yang artinya :Aku Niat shalat sunnat istikharah dua raka'at karna Allah Ta'alaa
Tata Cara Shalat sunnah Istikharah
Shalat sunat istikharah bisa dilakukan sedikitnya dua rakaat atau boleh dua belas rakaatnya (enam salam).Tata cara shalat istikharah adalah sama
dengan shalat wajib,yang bedanya hanya di niatnya.
Setelah membaca surah Al-Fatihah di raka'at yang pertamanya,utamakan baca
Surat Al-Kafirun (1 kali). Dan Setelah membacakan surah Al-Fatihah pada raka'at yang
keduanya, utamakan membacakan Surat Al-Ikhlasnya (1 kali). tapi surat yg lain juga dibolehkan membaca setelah baca surat Al-Fatihah,
baik itu di raka'at pertamanya atau kedua.
Setelah kita salam kita melanjutkan membaca doa shalat istikharah Lalu meminta
petunjuk dan mengucapkan masalah yang sedang kita hadapi. Suatu hadits yg lain mengenai
do'a usai shalat sunat istikharah darinya Jabir r.a mengatakan yg bahwa do'a itu berbunyi :
"Ya Allah, aku meminta petunjuk kebaikan kepada Engkau dengan ilmu engkau. Aku
meminta kekuatan dngan kekuatan Engkau. Ya Allah, sekiranya Engkau mengetahui yakni hal ini baik bagiku didalam agamaku,dalam hidupanku dan dijalan
hidupku, jadikanlah bagiku dan mudahkan untukku dan berkatilah aku dalam hal ini.Bila Engkau mengetahui yakni hal ini buruk bagiku, dienku dan jalan di hidupku, jauhkanlah aku darinya dan jauhkanlah hal itu dariku. Tetapkan untukku kebajikan dimana pun kebajikan itu adanya dan rizailah aku dngan kebajikan tersebut". (Hadith.Riwyatnya al imam Al Bukhari.)
Doa Shalat Istikharah
اللَّهُمَّ إِ نِّيْ أَسْتَخِيْرُكَ بِعِلْمِكَ ، وَ أَسْتَقْدِرُكَ
بِقُدْرَتِكَ، وَأَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ الْعَظِيْمِ ، فَإِنَّكَ تَقْدِرُ
وَلاَ أَقْدِرُ، وَتَعْلَمُ وَ لاَ أَعْلَمُ، وَأَنْتَ عَلاَّمُ
الْغُيُوْبِ. اَللَّهُمَّ إِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذَا اْلأَمْرَ
-وَ يُسَمَّى حَاجَتَهُ - خَيْرٌ لِيْ فِيْ دِيْنِيْ وَمَعَاشِيْ وَ عَاقِبَةِ
أَمْرِيْ فَاقْدُرْهُ لِيْ وَيَسِّرْهُ لِيْ ثُمَّ بَارِكْ لِيْ فِيْهِ ،
وَإِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذَا اْلأَمْرَ شَرٌّ لِيْ فِيْ دِيْنِيْ
وَ مَعَاشِيْ وَعَاقِبَةِ أَمْرِيْ فَاصْرِفْهُ عَنِّيْ وَ اصْرِفْنِيْ
عَنْهُ وَاقْدُرْ لِيَ الْخَيْرَ حَيْثُ كَا نَ ثُمَّ أَرْضِنِيْ بِهِ
Artinya :“Ya Allah aku meminta supaya memutuskan mana yg baik
menurutMU Ya Allah. Dan aku meminta Engkau memberi kepastian
dengan kehendak Engkau dan aku meminta kemurahan Engkau yang maha Besar lagi
maha Agung karna bahwasanya Engkau yang kuasa sedang aku tak mengeetahui
dan Engkaulah yang sangat tahu atas segala sesuatu yg masih tersembunyi.
Ya Allah, bila Engkau tahu, yakni masalah ini (sebutkan masalah yang sedang di hadapi) baik untukku, dan baik juga sebabnya untuk aku, maka berilah masalah ini pada aku, dan mudahkan ia untukku, lalu berikanlah berkah untukku, dan penghidupanku, dan bila tak baik sebabnya untukku, maka jauhkanlah masalah ini
dariku dan jauhkanlah aku darinya. Dan berilah aku orang
yg rela atas
|
Artikel Terkait : Shalat Sunnah
|
|
