Cara manen buah kopi

Tanaman kopi udah mulai berbuah pada umur 2, 5-3 tahun utk robusta dan 3-4 tahun utk arabika.Namun buah kopi pertama biasanya hanya sedikit.Produktivitasnya mulai naik maksimal setelah berumur 5 tahun ke atas.

Jenis arabika dan robusta berbuah secara musiman.Robusta memerlukan waktu 8-11 bulan dari mulai kuncup hingga matang.Dan arabika memerlukan waktu 6-8 bulan.Jenis kopi lain seperti liberika bisa berbuah sepanjang tahun.

Tingkat kematangan buah kopi tidak terjadi secara serentak.Sehingga proses pemanenan memerlukan waktu yg lama.Musim panen kopi di Indonesia biasanya dimulai pada bulan Mei/Juni dan berakhir sekitar Agustus/September.Periode panen raya berlangsung 4-5 bulan dengan frekuensi pemetikan buah kopi bisa setiap 10-14 hari sekali.

Buah kopi siap panen

Ciri-ciri buah kopi yg udah matang bisa dilihat dari warna kulitnya.Buah kopi yg paling baik utk dipanen adalah yg udah matang penuh,berwarna merah.Namun karena berbagai alasan, para petani sering memanen buah yg masih berwarna kuning bahkan hijau.

Cara memanen buah kopi

Setiap tingkat kematangan menghasilkan karakteristik kopi yg berlainan.Berikut ini karakteristik buah kopi dilihat dari tingkat kematangannya :

Warna hijau dan hijau kekuningan.Warna ini menandakan kondisi buah kopi masih muda. Apabila dipetik bijinya berwarna pucat keputihan dan keriput.Aroma dan postur (body) yg dihasilkan masih sangat lemah.Buah seperti ini tidak disarankan buat tidak dipetik.

Warna kuning kemerahan,menunjukkan udah mulai matang.Aroma dan posturnya mulai terasa mantap.Bijinya berwarna keabu-abuan.Buah seperti ini udah boleh utk dipetik.

Warna merah penuh,menunjukkan buah udah matang sempurna.Aroma dan citarasanya udah terbentuk dengan mantap.Keadaan buah seperti ini ialah kondisi paling baik utk dipetik.

Warna merah tua, menandakan buah udah kelewat matang.Bijinya berwarna coklat dan kehitaman.Aroma dan posturnya mulai menurun,terkadang mengeluarkan citarasa seperti bau tanah (earthy).Buah seperti ini harus udah dipetik.

Selain warna kulit,utk menentukan kematangan buah kopi bisa diketahui dari kandungan senyawa gula yg terdapat pada daging buah.Kopi yg udah matang mempunyai kandungan senyawa gula relatif tinggi pada daging buahnya.Pada buah yg udah matang,daging buah lunak dan berlendir serta terasa manis.

Pemetikan buah kopi

Pada tanaman kopi arabika,buah kopi yg udah matang cenderung mudah rontok.Apabila dibiarkan jatuh ke tanah,buah tersebut akan menyerap bau-bauan di atas tanah yg bisa menurunkan mutu kopi.Sehingga dianjurkan utk segera memetik buah kopi arabika begitu terlihat berwarna merah penuh.

Buah kopi tidak dipanen serentak,teknik pemetikan dilakukan secara bertahap.Berikut ini beberapa cara pemetikan buah kopi :

Pemetikan selektif.Pemetikan dilakukan hanya pada buah yg udah berwarna merah penuh atau udah matang sempurna. Sisanya dibiarkan utk pemetikan selanjutnya.

Pemetikan setengah selektif.Pemetikan dilakukan pada semua buah dalam satu dompol. Syaratnya dalam dompolan tersebut terdapat buah yg udah berwarna merah penuh.

Pemetikan serentak atau petik racutan.Pemetikan dilakukan terhadap semua buah kopi dari semua dompolan,termasuk yg berwarna hijau dipetik habis.Biasanya pemetikan seperti ini dilakukan diakhir musim panen.

Lelesan.Pemanenan dengan cara memungut buah kopi yg gugur berjatuhan di tanah karena udah kelewat matang.

Utk menjaga produktivitas tanaman kopi, pemetikan harus dilakukan dengan cara yg benar. Cabut buah secara vertikal agar tidak merusak tangkai buah,sehingga akan tumbuh kembali buah pada tangkai tersebut.Memetik buah kopi dengan cara merampas tidak dianjurkan karena bisa merusak tangkai.

Sortasi buah kopi

Pada tahap ini,buah kopi disortir berdasarkan kualitasnya.Pisahkan buah kopi dari kotoran, buah yg cacat dan buah berpenyakit. Kemudian pilah buah yg merah dan mulus (buah superior) dari buah yg masih kuning atau hijau (buah inferior).Pemisahan ini nantinya akan menentukan grade mutu mutu kopi.

Baca Juga: Mengenal Jenis-jenis ikan cupang

Buah kopi yg udah disortasi harus segera diolah jangan disimpan terlalu lama.Penundaan pengolahan bisa memicu reaksi kimia yg akan menurunkan mutu kopi.Utk mengetahui lebih jauh mengenai cara mengolahnya,silahkan baca proses pengolahan biji kopi